Setiap Kita adalah Terbaik


Benar, jika kita menggantungkan harap hanya pada-Nya tidak akan ada namanya kecewa, yang datang justru ketenangan. Aku harap ini juga berlaku padamu.

Manusia hanya bisa berencana begini dan begitu. Sama, akupun seperti itu, kamu juga.

Dengan diniatkan semata-mata untuk-Nya. Aku melangkah, memberanikan diri dan hati, melihat segala sesuatu tak hanya dengan kasat mata namun menggunakan hati. Lalu kita sama-sama memberi kesempatan untuk satu sama lain. You’re so perfectly, really. Tapi setiap orang tidak bisa menjadi terbaik bagi semua insan. Jika aku bukan terbaik untukmu, maka aku adalah terbaik bagi seseorang yang juga terbaik bagiku. Begitupun sebaliknya. Kukira kalimat ini cukup sederhana untuk dimengerti.

Namun setiap ending tetap kembali kepada-Nya. Pada DIA yang Maha Tahu sedang kita tidak tahu. Meski begitu bersyukurlah saat kita telah mencoba walau ending dari part yang sedang kita jalani tak sesuai yang kita mau. Dia lebih Tahu apa yang terbaik untuk kita. So, in God we’ll found the peace, right? Sabar, Tabah, Tawakal dan Ikhlas. Tetaplah percaya DIA tidak akan mengkhianati usaha dan ketulusan dari hambanya. Jika tak bermuara pada apa yang menjadi tujuanmu, maka DIA memilki tujuan yang lebih indah untukmu, untuk kita semua. Percayalah.

Aku harap aku tidak mengecewakan siapapun. Jika ada yang terluka tersebabkan aku, mohon maapkan dengan keikhlasan tanpa tapi. I’m just person, tidak lepas dari kesalahan.

Semoga Allah menghapus lukamu, mengganti kecewamu, memberi segala yang terbaik untukmu. Untuk siapa semogaku? Untuk kita semua yang tengah terluka dan kecewa J  


Komentar

Postingan populer dari blog ini

RESEPSI!!! What the hell?

Ramadhan ke 2

Dari Khalisa Untuk Ayah